Kamu Sering Minum Air Mineral dalam Kemasan? Setelah Tahu "Fakta Mengerikan di Baliknya", Dijamin Bakal Berpikir Dua Kali Sebelum Membelinya!

SEKILAS INFO - Seringkali saat bepergian di luar dan tidak membawa air minum, kita tiba-tiba merasa haus. Kebanyakan orang akan langsung membeli air minum dalam kemasan yang memang banyak tersedia di toko-toko. 

Bahan yang digunakan untuk membuat botol kemasan air minum tersebut biasanya PET, karena bisa dikatakan bahan ini adalah yang paling ringan, sehingga saat dibawa bepergian maupun olah raga pun akan sangat praktis dan ringan. 


Tapi tahukah kalian bahwa botol plastik ini ternyata memberikan dampak yang sangat besar terhadap lingkungan.

Pemandangan yang sering kita temui: pantai yang indah dipenuhi dengan botol plastik dan sampah. Ini tidak hanya berakibat fatal bagi hewan, tetapi juga berbahaya bagi manusia.

Banyak orang percaya bahwa penggunaan minyak dalam pembuatan botol plastik memiliki dampak buruk bagi kesehatan. Sebuah tes di Detroit, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa kualitas air kemasan yang mahal ini malah lebih buruk daripada air keran. Namun, kebanyakan orang masih menganggap bahwa air kemasan itu bersih dan aman untuk dikonsumsi!

Beberapa produsen menjual air kemasan dengan harga 2000 kali lebih tinggi dari air keran. Pada tahun 1970-an, air kemasan sama sekali tidak populer, dan minuman ringan seperti Coca-Cola sangat populer. Tetapi setelah orang-orang menyadari bahwa minuman ringan tidak sehat, banyak perusahaan yang mulai menjual air kemasan. Awalnya, semua orang menertawakan produk ini.

Namun, perusahaan-perusahaan yang memproduksi air kemasan ini kemudian secara perlahan mulai menggunakan strategi pemasaran, misalnya, dalam iklan, orang disarankan untuk tidak minum air keran karena air keran banyak mengandung bakteri dan tidak baik untuk tubuh manusia, sehingga lebih baik menggunakannya hanya untuk mandi atau mencuci. Lalu, pada kemasan air kemasan, gambar gunung yang menggambarkan kealamian pun mulai digunakan.

Plastik telah menjadi salah satu penyebab terbesar dari kerusakan lingkungan. Plastik hanya bisa terurai dalam waktu lama. Produksi botol plastik juga membutuhkan minyak dalam jumlah besar, yang setara dengan jumlah yang dibutuhkan semua mobil di Amerika

Masalah lain adalah pembuangan botol kosong. Meskipun ada tanda daur ulang pada banyak botol plastik, produk ini biasanya tidak didaur ulang dengan benar. 80% botol plastik dibuang ke tempat sampah, bukan tempat sampah daur ulang. Botol plastik dapat bertahan selama 1.000 tahun dan ketika dibakar, mereka akan melepaskan racun. Meskipun botol plastik dibuang di tempat sampah daur ulang, kadang-kadang mereka akan dikirim ke India dan kemudian digunakan sebagai "konten daur ulang yang rendah".
 
Baca juga ; Istrinya Telah Lupa Padanya Karena Penyakit Alzheimer, Namun Apa yang Dilakukan Kakek Ini Sungguh Membuat Semua Wanita Berlinang Air Mata!

Produsen biasanya menggunakan tiga langkah untuk menarik konsumen untuk membeli: ketakutan, godaan dan pesan yang salah. Di banyak tempat, air keran (musuh terbesar perusahaan air minum kemasan) pernah langsung bisa diminum, tetapi sekarang ini sepertinya tidak memungkinkan. Hal ini sebagian disebabkan oleh fakta bahwa air dimasukkan ke dalam botol plastik di pabrik, sedangkan pabrik-pabrik tersebut menuangkan air limbah dan kotoran ke sungai. Setelah mengetahuinya, bagaimana pendapatmu tentang industri ini?

Lain kali saat ingin membeli air kemasan, pikirkanlah lagi. Dengan tidak membeli air kemasan, kamu akan menghemat uang dan juga menjaga lingkungan!

Sumber ; www.cerpen.co.id

Demikian, semoga bermanfaat.
LIKE & SHARE
loading...

0 Response to "Kamu Sering Minum Air Mineral dalam Kemasan? Setelah Tahu "Fakta Mengerikan di Baliknya", Dijamin Bakal Berpikir Dua Kali Sebelum Membelinya!"

Posting Komentar